GEJALA ANEMIA PADA REMAJA PUTRI

Oleh : Promkes Dinkes Kota Bandung

Anemia adalah suatu kondisi yang terjadi ketika tubuh mengalami kekurangan sel darah merah sehat atau hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang bertanggung jawab untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Kondisi ini dapat mempengaruhi orang dari berbagai kelompok usia dan latar belakang, dengan dampak yang bervariasi mulai dari kelelahan hingga masalah kesehatan yang serius.

Dalam hal ini, Anemia juga merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering ditemukan pada remaja. Hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya kekurangan nutrisi hingga pendarahan akibat menstruasi.

Secara umum, sebagian orang tidak memperlihatkan gejala atau tanda. Namun demikian, terdapat beberapa gejala anemia yang dapat dialami oleh remaja seperti berikut, diantaranya adalah:

  1. Kelelahan dan Lemah

Kekurangan oksigen dapat menyebabkan kelelahan berlebihan dan ketidakmampuan untuk melakukan kegiatan sehari-hari dengan energi yang cukup.

  • Pucat

Kekurangan sel darah merah dapat menyebabkan kulit dan membran mukosa tampak pucat.

  • Sesak Nafas

Kekurangan oksigen dapat menyebabkan sesak napas, terutama selama aktivitas fisik.

  • Detak Jantung Cepat

Jantung bekerja lebih keras untuk mengkompensasi kurangnya oksigen dalam darah.

Setelah mengetahui gejala anemia pada remaja, diperlukannya tingkat kewaspadaan dan melakukan pencegahan dengan memenuhi asupan gizi dan nutrisi pada anak setiap harinya. Selain itu, juga diharapkan anak bisa mengkonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) secara berkala.

Tetap terapkan perilaku hidup bersih dan sehat, serta bersegera dalam melakukan pemeriksan ke fasilitas kesehatan terdekat apabila mengalami gejala anemia, agar bisa segera mendapatkan penanganan secara cepat dan tepat dari petugas kesehatan.