Grafik Kasus Covid-19 di Kota Bandung Turun Sampai 95 Persen

Grafik kasus terkonfirmasi aktif covid-19 di Kota Bandung turun sampai 95%. Sebelumnya, pada rentang Juni-September tahun 2021 Kota Bandung masih menyediakan hotel khusus isolasi mandiri bagi pasien kasus aktif. Namun, berkat penanganan dan pengendalian pandemi yang sinergis dari semua pihak, angka tersebut dapat ditekan secara signifikan dan hotel khusus isolasi mandiri sudah ditiadakan karena di setiap kecamatan sudah memiliki tempat isolasi masing-masing.

“Pandemi masih berlangsung, pandemi masih ada, dan pandemi masih terjadi baik di Indonesia, regional maupun di Kota Bandung, akan tetapi kita harus mengendalikan pandemi sehingga tidak semakin banyak korban dan banyak yang meninggal. Selain itu, kasus covid-19 diupayakan untuk tertangkap sedini mungkin dan tertangani dengan baik,” jelas Ahyani yang menjadi narasumber pada acara Bandung Menjawab di Ruang Auditorium Balai Kota Bandung, Selasa (05/10/2021).

Ahyani menjelaskan ada beberapa indikator untuk bisa melihat bagaimana situasi pandemi saat ini, yakni angka kasus konfirmasi aktif, kasus kesembuhan, kasus meninggal, indikator keterisian tempat tidur, dan positivity rate.

Kasus terkonfirmasi aktif di Kota Bandung saat ini terus menurun sampai berada di angka 5 persen dengan tingkat kesembuhan yang terus meningkat. Selain itu, kasus meninggal selama dua minggu terakhir mulai landai.

“Untuk mengendalikan pandemi 5M, 3T, dan vaksinasi harus tetap dilakukan khususnya untuk anak-anak sekolah. Protokol kesehatan sudah ketat dari awal, vaksinasi pun terus kita kejar. Kemudian dengan 3T (testing, tracking, dan treatment) kita melakukan surveilans aktif melalui testing kepada anak-anak sekolah dan juga tenaga pendidik,” paparnya.

Lebih lanjut, Ahyani menjelaskan bahwa sasaran 3T dilakukan terhadap 10% dari jumlah sekolah yang sudah melakukan pembelajaran tatap muka, yakni diambil sampel secara acak terhadap 30 orang yang terdiri atas siswa dan tenaga pendidik berdasarkan rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kota Bandung dalam satu wilayah kecamatan.

Hal lain yang mendukung penanganan pandemi adalah kecepatan capaian vaksinasi. Saat ini capaian vaksinasi covid-19 dosis pertama di Kota Bandung sudah di angka 80%. Angka tersebut melebihi target Kota Bandung, yakni 70%. Selain itu dilakukan juga antisipasi munculnya kluster baru dengan melakukan pelacakan (tracking) begitu ada satu kasus yang diketahui lalu mencari polanya dari mana.

“Saya berharap kondisi akan terus membaik dan grafik semakin melandai,” pungkasnya.

(Humas Dinas Kesehatan Kota Bandung)

Bagikan: