Berbagai inovasi pelayanan kesehatan yang ada di Kota Bandung, seperti Layad Rawat, Kekasih Juara, OMABA, dan yang terbaru adalah aplikasi SEHAT berhasil menarik perhatian masyarakat. Kini, Kota Bandung kembali muncul dengan inovasi pelayanan kesehatan, yakni adanya Dokter Layanan Primer (DLP) di Puskesmas. Hal ini juga menjadi perhatian Menteri Kesehatan RI Nila Djuwita F. Moeloek.
Pada kunjungan kerjanya ke Kota Bandung, Nila beserta jajarannya mengunjungi Puskesmas Ramah Anak Garuda yang berada di Kecamatan Andir, Kota Bandung, Kamis (14/12) guna meninjau pelayanan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dengan adanya Dokter Layanan Primer (DLP).
Dalam kunjungannya tersebut, Nila memuji fasilitas Puskesmas Garuda yang lengkap. Ia juga menekankan agar masyarakat miskin tetap mendapatkan hak pelayanan kesehatan yang memadai. Selain tersedianya sarana dan prasarana kesehatan yang memadai, Puskesmas Garuda kini memiliki DLP yang siap melayani masyarakat demi meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Kota Bandung.
Dengan adanya DLP, masyarakat bisa mendapatkan penjelasan dan konsultasi yang lebih komprehensif sebab DLP adalah dokter setara spesialis di bidang generalis yang secara konsisten menerapkan prinsip-prinsip ilmu kedokteran komuniti dan ilmu kesehatan masyarakat dan mampu memimpin maupun menyelenggarakan pelayanan kesehatan primer.
Kota Bandung memiliki 12 DLP yang tersebar di 10 puskesmas, yakni di Puskesmas Garuda, Neglasari, Citarip, Cipamokolan, Margahayu Raya, Salam, Babakan Sari, Tamblong, Sukajadi, dan Puskesmas Ibrahim Adjie.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Rita Verita yang turut hadir mendampingi kunjungan kerja Menkes RI memberikan penjelasan bahwa 10 puskesmas tersebut bisa menjadi wadah berkembang DLP.
“Kunjungan ibu Menkes hari ini ke Puskesmas Garuda untuk melihat wahana DLP di Kota Bandung yang sudah tersebar di 10 puskesmas,†ujar Rita.
Sampai saat ini, Kota Bandung memiliki tenaga DLP terbanyak se-Indonesia sebab program studi untuk Dokter Layanan Primer baru-baru ini di buka dan hanya ada di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.
Humas Dinas Kesehatan Kota Bandung
